DILEMA IZIN EKSPOR FREEPORT: ANTARA KEPENTINGAN EKONOMI DAN REGULASI

Penulis: Fafa Dwi Hari Widiyantoro

            Surabaya, 17 Februari 2025 - PT Freeport Indonesia (PTFI) menghadapi dilema terkait perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga yang berakhir pada 31 Desember 2024. Insiden kebakaran smelter baru di Gresik pada Oktober 2024 menyebabkan PTFI belum dapat mengolah seluruh produksinya di dalam negeri, sehingga perusahaan mengajukan perpanjangan izin ekspor kepada pemerintah.

Akibat terhentinya izin ekspor dan insiden kebakaran tersebut, stok konsentrat tembaga menumpuk di gudang penyimpanan Amamapare, Mimika, Papua. Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, mengungkapkan bahwa perusahaan terpaksa menurunkan produksi menjadi 40% sejak Januari 2025. Langkah ini diambil sembari melakukan perbaikan fasilitas smelter yang ditargetkan rampung pada Juni 2025. Pemerintah merespons situasi ini dengan memberikan izin ekspor sementara kepada PTFI, namun dengan tarif bea keluar yang lebih tinggi. Keputusan ini diambil untuk menjaga kelangsungan produksi dan mencegah dampak negatif terhadap pendapatan negara serta tenaga kerja. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menjelaskan bahwa pemerintah berupaya mencari jalan tengah agar produksi tetap berjalan tanpa mengabaikan kepentingan negara.

Namun, pemberian izin ekspor ini menimbulkan dilema karena dianggap melanggar Undang - Undang Mineral dan Batu Bara (UU Minerba). Direktur Eksekutif Pusat Studi Hukum Energi dan Pertambangan (PUSHEP), Bisman Bhaktiar, menilai bahwa langkah ini merupakan 'lagu lama' yang rutin muncul tiap tahun. Meskipun demikian, pemberian izin ekspor kepada PTFI dianggap tidak dapat dihindari mengingat kondisi saat ini.  Ke depan, pemerintah diharapkan dapat mengevaluasi kinerja PTFI secara menyeluruh, terutama terkait pembangunan smelter yang mengalami keterlambatan. Langkah ini penting untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan menjaga kepentingan nasional dalam pengelolaan sumber daya mineral.

 

 

 

 

 

Bisnis.com (17 Februari 2025). Dilema Pemberian Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport.

Diakses dari: https://ekonomi.bisnis.com/read/20250217/44/1840304/dilema-pemberian-izin-ekspor-konsentrat-tembaga-freeport