NVIDIA DAN PROYEK STARGATE PIMPIN INVESTASI INFRASTRUKTUR RAKSASA DI AS

Penulis: Egi Eri Wardhana
Editor: Fafa Dwi Hari
Widiyantoro
Surabaya,
14 April 2025 – Perusahaan teknologi raksasa Nvidia baru saja mengumumkan
investasi besar dalam infrastruktur kecerdasan buatan (AI) dengan membangun
pabrik superkomputer di Amerika Serikat. Bersama mitranya seperti
Foxconn dan Wistron, Nvidia akan menggelontorkan dana hingga $500 miliar selama
empat tahun ke depan untuk memperkuat ekosistem chip AI yang diproduksi di
dalam negeri.
Di saat yang hampir bersamaan, proyek AI berskala
besar bernama Stargate juga diluncurkan. Digagas oleh kolaborasi antara OpenAI,
SoftBank, dan Oracle, Stargate menargetkan pembangunan pusat data dan klaster
superkomputasi mutakhir di Texas dan lokasi strategis lain di AS. Dengan
rencana awal investasi sebesar $100 miliar dan potensi total hingga $500
miliar, proyek ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan daya komputasi canggih
seperti yang dibutuhkan oleh ChatGPT dan teknologi AI generatif lainnya.
Pasar saham bereaksi cepat terhadap kabar ini. Saham Oracle (ORCL) naik sebesar 9% setelah diumumkan menjadi mitra utama dalam proyek Stargate. Saham Nvidia sendiri, meskipun sempat turun 18% sejak awal tahun karena tekanan eksternal seperti tarif, mulai menunjukkan pemulihan seiring optimisme investor terhadap dominasi perusahaan dalam pasar chip AI global.

Keyphrase
dampak AI ke pasar saham menjadi sorotan analis pasar. Permintaan chip canggih
seperti Nvidia GB200 terus melonjak, dengan rencana instalasi sebanyak 64.000
unit untuk mendukung proyek Stargate hingga 2026. Fase awal bahkan dimulai musim panas ini dengan
pengiriman 16.000 unit ke data center di Abilene, Texas.
Dampak
AI ke pasar saham tampaknya bukan tren jangka pendek. Melainkan sebuah
transformasi struktural, di mana perusahaan yang berinvestasi di AI mendapatkan
premium valuasi dari investor. Saham-saham teknologi yang terkait dengan AI
kini dianggap sebagai growth engine baru, layaknya revolusi internet di awal
tahun 2000-an. Dalam beberapa tahun ke depan, pasar diprediksi akan lebih
selektif—mengapresiasi perusahaan dengan infrastruktur, teknologi, dan strategi
AI yang nyata.
Gurufocus.com
(7 Maret 2025) Nvidia's $500B AI
Mega-Deal: The Start of a Tech Revolution or Just the Beginning?. Diakses pada: https://www.gurufocus.com/news/2732439/nvidias-500b-ai-megadeal-the-start-of-a-tech-revolution-or-just-the-beginning
Investopedia (14 April 2025) Nvidia Says It Will Make
AI Supercomputers in US, With $500B Commitment to AI Infrastructure. Diakses
pada: https://www.investopedia.com/nvidia-says-it-will-make-ai-supercomputers-in-us-with-usd500b-commitment-to-ai-infrastructure-11714581
Nasdaq.com (21 January 2025) Trump to Announce $500
Billion AI Infrastructure Investment (NVDA). Diakses pada: https://www.nasdaq.com/articles/trump-announce-500-billion-ai-infrastructure-investment-nvda